December 2013
Monthly Archive
December 30, 2013
” Bersyukurlah Dengan Apa Yang Tuhan Berikan “
TUHAN menciptakan setiap manusia dengan kelebihan dan kekurangan masing2,
Bersyukurlah dengan apa yang telah Tuhan berikan pada kita, Percayalah bahwa apa yang Tuhan berikan adalah yang terbaik untuk kita menurut pandangan-Nya.
Setiap orang memiliki takaran dan kapasitas-nya masing2,
Ada yang diberikan satu talenta, ada yang lima, ada yang sepuluh talenta,
Percayalah bahwa Tuhan Maha Adil, pergunakanlah talenta yang telah diberikan-Nya pada kita dengan sebaik-baiknya, jika kita selalu SETIA maka Tuhan akan menambah2kan talenta dan berkat-Nya pada kita, janjiNya bagi kita:
“Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.” Mat 25:29.
Tidak perlu iri kepada kelebihan orang lain, jika kita SETIA pada Tuhan dan bekerja dengan segenap hati, maka dengan pertolongan Tuhan; Yang terakhir akan dibuat-NYA menjadi yang TERDAHULU.
Tuhan Yesus memberkati kita selalu, AMIN…..
December 30, 2013
“Jangan pernah lagi berkata…”
1. Jangan pernah lagi berkata “Saya tidak bisa”, karena…
” Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku ” Fil 4:13.
2. Jangan pernah lagi berkata kekurangan, karena…
“ Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus ” Fil 4:19.
3. Jangan pernah lagi berkata takut, karena…
“ Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban ” 2 Tim 1:7
4. Jangan pernah lagi berkata ragu dan kurang iman…
“ karena Tuhan memberikan setiap orang iman dengan ukurannya masing-masing ” Roma 12: 3
5. Jangan pernah lagi berkata lemah…
“ karena Tuhan adalah benteng hidupku ” Mazmur 27: 1
6. Jangan pernah lagi berkata ada supremasi Iblis selama hidup mu…
“ karena Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia ” 1 Yoh 4:4
7. Jangan pernah lagi berkata kalah, karena…
“ Kristus selalu membawa kami di jalan kemenangan-Nya ” 2 Kor 2: 14
8. Jangan pernah lagi berkata kurang hikmat, karena…
“ oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita ” 1 Korintus 1: 30
9. Jangan pernah lagi berkata sakit, karena…
“ oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh ” Yesaya 53: 5
10. Jangan pernah lagi berkata khawatir dan frustrasi, tetapi…
“ Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu ” I Petrus 5: 7
11. Jangan pernah lagi berkata kamu terbelenggu, karena…
“ di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan ” II Korintus 3: 17.
12. Jangan pernah lagi berkata dibawah penghukuman…
“ karena Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus ” Roma 8:1.
Tuhan Yesus memberkati anda selalu…
December 24, 2013
” IMAN YANG TERUS BERTUMBUH “
Firman Tuhan mengajak kita untuk tidak berbangga diri dan larut dengan rasa bangga terhadap hal-hal masa lampau, kendati itu adalah pengalaman rohani.
Ada baiknya kita berhenti sejenak untuk mengevaluasi keadaan iman kita kepada Tuhan Yesus saat ini. Ingatlah… Pengalaman masa lalu tidak menjadi jaminan..!
Kita tahu bahwa ujian terhadap iman kita berlangsung setiap hari. Oleh karenanya, hendaknya kitapun selalu ‘meng-upgrade’ dan ‘meng-update’ iman kita.
2 Korintus 13:5
“Ujilah dirimu sendiri, apakah kamu tetap tegak di dalam iman. Selidikilah dirimu !! Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu..? Sebab jika tidak demikian, kamu tidak tahan uji..”
Tidak ada yang dapat kita banggakan dari hidup ini, kebanggaan hanya membuat kita terlena dan tidak siap menghadapi masa kini. Ya… Rasa bangga seringkali justru tanpa kita sadari telah membuat kita menjadi sombong!!
Matius 23:12
“Dan barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.”
Di bulan perayaan dan moment Natal ini, hal terpenting bagi setiap kita adalah memastikan untuk terus bertumbuh dalam kebenaran, mengerti firman Tuhan dan melakukannya setiap saat. Itulah yang akan memperkokoh iman kita dan yang menjamin kita tetap kuat di dalam Dia.
Oleh sebab itu, apapun keadaan kita saat ini, dan apapun yang akan kita hadapi besok, pastikanlah bahwa saat ini kita tetap berdiri tegak di dalam iman..
Mari kita menyambut dan memaknai Natal dengan terus bertumbuh dalam kebenaran firman Tuhan..
TUHAN YESUS memberkati dan Shalom…
December 18, 2013
~ Immanuel ~
“Pertolonganku ialah dari TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi. IA takkan membiarkan kakimu goyah, Penjagamu tidak akan terlelap” (Mazmur 121: 2-3)
Ada sebuah suku pada bangsa Indian yang memiliki cara yang unik untuk mendewasakan anak laki-laki dari suku mereka. Jika seorang anak laki-laki tersebut dianggap sudah cukup umur untuk di dewasakan, maka anak laki-laki tersebut akan di bawa pergi oleh seorang pria dewasa yang bukan sanak saudaranya, dengan mata tertutup.
Anak laki-laki tersebut dibawa jauh menuju hutan yang paling dalam. Ketika hari sudah menjadi sangat gelap, tutup mata anak tersebut akan dibuka, dan orang yang menghantarnya akan meninggalkannya sendirian. Ia akan dinyatakan lulus dan diterima sebagai pria dewasa dalam suku tersebut jika ia tidak berteriak atau menangis hingga malam berlalu.
Malam begitu pekat, bahkan sang anak itu tidak dapat melihat telapak tangannya sendiri, begitu gelap dan ia begitu ketakutan. Hutan tersebut mengeluarkan suara-suara yang begitu menyeramkan, auman serigala, bunyi dahan bergemerisik, dan ia semakin ketakutan, tetapi ia harus diam, ia tidak boleh berteriak atau menangis, ia harus berusaha agar ia lulus dalam ujian tersebut.
Satu detik bagaikan berjam-jam, satu jam bagaikan bertahun-tahun, ia tidak dapat melelapkan matanya sedetikpun, keringat ketakutan mengucur deras dari tubuhnya.
Cahaya pagi mulai tampak sedikit, ia begitu gembira, ia melihat sekelilingnya, dan kemudian ia menjadi begitu kaget, ketika ia mengetahui bahwa ayahnya berdiri tidak jauh dibelakang dirinya, dengan posisi siap menembakan anak panah, dengan golok terselip dipinggang, menjagai anaknya sepanjang malam, jikalau ada ular atau binatang buas lainnya, maka ia dengan segera akan melepaskan anak panahnya, sebelum binatang buas itu mendekati anaknya. sambil berdoa agar anaknya tidak berteriak atau menangis.
Dalam mengarungi kehidupan ini, sepertinya Tuhan “begitu kejam” melepaskan anak-anakNya kedalam dunia yang jahat ini. Terkadang kita tidak dapat melihat penyertaanNya, namun satu hal yang pasti Ia setia, Ia mengasihi kita, dan Ia selalu ada bagi kita..
JanjiNYA bagi kita:
“Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.” Ibr 13:5b.
Tuhan Yesus memberkati anda selalu, amin….
December 18, 2013
” AKHIR DARI SEBUAH KISAH KEHIDUPAN “
Semua kisah tentu ada akhirnya. Ada yang berakhir dengan bahagia, tetapi banyak juga yang berakhir sedih, bahkan tragis. Kalau kita diminta untuk memilih, pasti kita akan memilih kisah yang berakhir bahagia.
1 Tawarikh 29:28
“Kemudian matilah ia pada waktu telah putih rambutnya, lanjut umurnya, penuh kekayaan dan kemuliaan, kemudian naik rajalah Salomo, anaknya, menggantikan dia”
Hidup Daud boleh dikatakan sukses. Ia melakukan kehendak Allah. Ia sukses menjadi raja yang kaya raya dan penuh kemuliaan. Putranya, Salomo kemudian naik takhta menggantikan dia sebagai raja, yang terkenal karena hikmatnya.
Daud, raja sekaligus pahlawan sejati, meninggalkan banyak kesan: karyanya, hikmatnya, kesalehannya, mazmur dan doa-doanya.
Ketika kita meninggalkan dunia ini kelak, apakah yang kita ingin agar diingat oleh banyak orang mengenai diri kita?
Keberhasilan atau kegagalan kita?
Kebaikan atau keburukan kita?
Kiranya hidup kita bukan sekadar berakhir bahagia seperti yang kita inginkan, melainkan hidup yang telah mengakhiri pertandingan dengan baik, mencapai garis akhir, memelihara iman dan tetap setia kepada Kristus.
2 Timotius 4:7
“Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman”
Sehingga…
※ Melalui hidup kita, orang lain dapat merasakan kasih TUHAN.
※ Melalui hidup kita banyak orang menerima Yesus Kristus dan diselamatkan.
※ Melalui hidup kita, nama TUHAN dimuliakan.
Hidup yang sukses bukan sekedar memenuhi cita-cita pribadi, melainkan juga memenuhi tujuan TUHAN menciptakan kita.
1 Timotius 6:12
” Bertandinglah dalam pertandingan iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal. Untuk itulah engkau telah dipanggil dan telah engkau ikrarkan ikrar yang benar di depan banyak saksi “
Selamat menjadi pribadi yang mampu menjaga iman dan mencapai garis akhir kehidupan dengan baik para sahabat..
TUHAN YESUS memberkati dan Shalom…….